Pendahuluan

Jenis Tinta Tak Terlihat
Tinta tak terlihat dapat dibagi menjadi dua kategori, cairan organik dan tinta simpatik. Bentuk dari kedua kategori ini menggunakan metode alami, seperti cuka jus lemon, susu, keringat, air liur, jus bawang bombay dan bahkan darah. Tinta invisible organik dapat dikembangkan dengan menggunakan panas dari api, setrika, bola lampu atau hal lain yang memancarkan panas yang cukup, sehingga menyebabkan reaksi dengan zat.
Sintetis tinta tak terlihat, juga dikenal sebagai tinta simpatik, lebih rumit dan membutuhkan beberapa kimia terampil untuk menghasilkan cairan. Lebih dari satu bahan kimia sering dibutuhkan untuk membuat tinta dan reagen tertentu diperlukan untuk mengembangkan pesan, yang seringkali terdiri dari bahan kimia lain.
Tujuan
Untuk menulis dan memvisualisasikan kata-kata dengan tinta tak terlihat.

Manfaat
Steganography, spionase, Anti pemalsuan, Menandai properti, stempel tanda tangan untuk daftar ulang
Dasar Teori
![]() |
Blue print salah contoh tinta yang tak terlihat |
![]() |
Tinta tak telihat dengan sinar UV |
Meskipun sepertinya tampaknya sulit, tinta tak terlihat dapat dengan mudah dibuat di rumah dengan menyemprotkan asap amonia pada kertas yang ditulis dengan fenolftalein. Fenolftalein adalah senyawa kimia yang biasanya digunakan dalam titrasi. Fenolftalein tidak berwarna dalam larutan asam dan merah muda atau bahkan ungu dalam larutan basa tergantung pada konsentrasi indikator. Amonia biasanya ditemui sebagai gas dan sangat mudah menguap. Amonia bertindak sebagai basa atau akseptor proton, meskipun tidak berwarna dalam bentuk cair, ketika berinteraksi dengan phenolphthalein, larutan berubah warna menjadi pink. Pada saat penyemprotan asap amonia ke phenolphthalein, tulisan terlihat muncul di atas kertas. Namun ketika asap amonia menguap, tulisan tak terlihat dan menghilang lagi.
![]() |
Pulpen tinta tak telihat |
Alat dan Bahan
1. Larutan Phenolftalein
2. kapas atau kuas
3. Kertas putih atau kertas tisu
4. Gelas beaker
5. Amonia (dengan penyemprot)
6. Asam asetat atau cuka
![]() |
Larutan phenolftalein |
Kertas yang digunakan pada percobaan ini bisa digunakan berkali kali setelah tulisan pertama telah hilang
Semua bahan yang digunakan dalam percobaan ini sangat mudah diperoleh. Larutan dari asam asetat dan amonia dapat disimpan dalam wadah yang sesuai untuk mencegah penguapan.
Cara Kerja
1. Potong selembar kertas, celupkan bola kapas atau kuas ke dalam larutan fenolftalein dan tulis pesan atau gambar ke selembar kertas. Keringkan kertas di udara terbuka.
2.Semprot kertas dengan semprotan yang berisi amonia dan amati kata yang muncul di atas kertas kemudian menghilang.
3. Ulangi proses yang sama dengan asam asetat, dan kertas akan terlihat bersih kembai.
Kesimpulan
Apakah tulisan berhasil muncul dan menghilang ke dalam kertas setelah disemprot dengan amonia dan asam asetat? Jika tidak, apakah penyemprotan dengan larutan yang lebih banyak membantu kata-kata untuk muncul? Berapa lama waktu yang diperlukan kata muncul di atas kertas.
Lebih Lanjut
Banyak juga senyawa yang dapat digunakan untuk menghasilkan tinta tak terlihat. Misalnya, zat organik, termasuk minuman cola, madu, lemon, susu, jus bawang, air sabun, gula semua bisa teroksidasi menjadi warna coklat ketika dipanaskan.
Comment